Masalah saluran AC sanggup dilindungi oleh grounding yang tepat. Ini juga ialah elemen utama untuk menyingkir dari intrusi RF (radio frekuensi) dalam komunikasi. Selain itu, mutu daya sanggup secara drastis rusak alasannya yakni grounding yang salah.
Melaksanakan grounding listrik bukanlah pekerjaan mudah. Ini memerlukan operator yang cekatan dengan penyusunan rencana yang bagus dan perangkat yang berkualitas. Disisi lain, grounding listrik yang sempurna yakni aset yang mau berbincang kompensasi untuk kepraktisan kehidupan.
Apa itu Sistem Pembumian (grounding) Listrik?
Sistem Pembumian atau grounding yakni metode mentransmisikan pelepasan listrik instan pribadi ke tanah lewat kabel resistansi rendah atau kabel listrik. Ini yakni salah satu fitur signifikan dari jaringan listrik. Karena itu membangun sumber daya yang paling gampang diakses dan berbahaya yang jauh lebih kondusif untuk digunakan.Proses tata cara grounding jikalau terjadi kondisi Korsleting, kabel listrik dengan hati-hati menetralisir luapan arus dan memungkinkannya mengalir lewat bumi. Semua ini terjadi tanpa urusan yang tidak perlu, cuma lewat pengerjaan yang beralasan dan murah, penyusunan rencana serta pengaturan!
Mengapa Sistem Pembumian (grounding) Diperlukan?
Tujuan utama dalam tata cara grounding listrik yakni untuk menjauhkan diri dari ancaman sengatan listrik alasannya yakni arus keluar dari tanah lewat jalur yang tidak diminati serta untuk menentukan bahwa potensi konduktor tidak meningkat sehubungan dengan tanah dibandingkan dengan isolasi yang direncanakan.Ketika elemen logam mesin-mesin listrik mendekati dalam kontak oleh kawat yang ada, alasannya yakni kerusakan memperbaiki kabel, logam bermetamorfosis muatan yang terisi dan statis terkumpul di atasnya. Jika seseorang menjamah logam elektrik seumpama itu, maka hasilnya yakni sengatan listrik yang parah. Akhirnya
Kita sanggup menyimpulkan bahwa hidup ini tidak pasti, dan seseorang mesti senantiasa berkemas-kemas untuk kondisi yang tidak terduga. Kaprikornus bangunan dan perlengkapan listrik mesti dibumikan untuk mentransfer muatan listrik pribadi ke tanah. Manfaat utama tata cara grounding tergolong santunan dari tegangan lebih, stabilisasi tegangan, dan pencegahan cedera, kerusakan, dan kematian.
Komponen yang dipakai dalam Sistem Grounding Listrik
Komponen utama yang dipakai dalam tata cara pembumian atau grounding utamanya termasuk kabel pembumian, pembumian bareng (pembumian timbal), dan plat pembumianKabel Bumi (ground)
Konduktor dipakai untuk menghubungkan serpihan logam dari tata cara kelistrikan seumpama soket colokan, cangkang logam, sekring, kotak distribusi. Bagian logam dari motor, transformator, generator, dll.Kisaran konduktor ini tergantung pada ukuran kabel grounding yang dipakai dalam rangkaian kabel. Kawat/kabel bumi di kawasan penampang mesti kurang dari kawat padat yang dipakai dalam tata cara kabel listrik.
Secara umum, kawat tembaga yang dipakai selaku konduktor kontinuitas bumi berskala 3-standard wire gauge (SWG). Kabel ground yang lebih kecil dari 14-SWG semestinya tidak digunakan. Dalam beberapa situasi, strip tembaga dipakai selaku pengganti konduktor tembaga telanjang.
Sambungan Pembumian (grounding) Bersama
'Elektroda ground' serta konduktor yang dipasang pada 'konduktor kontinuitas tanah' disebut dengan earthing joint (pembumian timbal). Ujung di mana sambungan grounding menghubungkan konduktor kontinuitas tanah dipahami selaku ujung penghubung.Timbal tanah mesti berskala rendah, lurus, & mesti menambahkan jumlah sambungan minimum. Meskipun kabel tembaga lazimnya dipakai selaku timbal grounding; sedangkan strip tembaga diseleksi untuk pemasangan tinggi alasannya yakni menenteng nilai arus gangguan yang tinggi alasannya yakni daerahnya yang luas.
Plat Bumi
Bagian terakhir dari tata cara grounding listrik yang tersembunyi di bawah tanah dan dihubungkan dengan ujung grounding dipahami selaku plat bumi. Elektroda bumi yakni pipa, plat atau batang logam, atau plat; yang memiliki resistansi sungguh minim untuk menenteng arus gangguan ke tanah dengan aman.Itu sanggup dari besi atau batang tembaga dan mesti diposisikan di tanah berair dan jikalau kadar air bumi rendah maka taruh air di plat bumi. Plat bumi senantiasa diposisikan di vertikal, dan dilapisi dengan garam dan kapur arang di sekeliling plat bumi.
Ini menolong melindungi plat bumi serta mempertahankan kelembaban tanah di sekeliling plat bumi. Plat bumi mesti diposisikan empat meter panjang untuk pembumian (grounding) yang lebih baik.
Jenis Sistem Pembumian (grounding) Listrik
Proses pembumian atau grounding listrik sanggup dilaksanakan dengan beberapa cara seumpama pemasangan kabel di pabrik, perumahan, mesin lain, dan perlengkapan listrik. Berbagai jenis tata cara grounding listrik termasuk yang berikut ini.Sistem Pembumian (grounding) Plat
Dalam tata cara jenis ini, plat yang dibikin dari tembaga atau GI (besi galvanis) yang diposisikan secara vertikal di lubang tanah kurang dari 3 meter dari bumi. Untuk tata cara grounding listrik yang lebih baik, seseorang mesti mempertahankan kondisi kelembaban bumi di sekeliling tata cara grounding plat.Sistem Pembumian (grounding) Pipa
Pipa berbasis baja galvanis diposisikan secara vertikal dalam kondisi berair dipahami selaku grounding pipa, dan itu yakni jenis tata cara grounding yang paling umum. Ukuran pipa utamanya tergantung pada jenis tanah dan besarnya arus.Biasanya, untuk tanah biasa, dimensi pipa mesti berdiameter 1.5 inci dan panjang 9 kaki. Untuk tanah berbatu atau kering, diameter pipa mesti lebih besar dari pipa tanah biasa. Kelembaban tanah akan menyeleksi panjang pipa untuk diposisikan di bumi. Diagram pipa grounding adalah selaku berikut:
Sistem Pembumian (grounding) Batang
Jenis tata cara grounding ini seumpama dengan tata cara grounding pipa. Batang tembaga dengan pipa baja galvanis diposisikan tegak di tanah secara fisik atau menggunakan palu. Panjang elektroda yang tertanam di bumi meminimalkan resistansi bumi ke nilai yang lebih disukai.Ini semua mengenai apa yang dimaksud dengan pembumian / definisi grounding dan jenisnya. Dari pemberitahuan di atas, akhirnya, kita sanggup menyimpulkan bahwa tata cara grounding atau tata cara grounding listrik menampilkan keamanan yang lebih besar dari sengatan listrik untuk kebutuhan pribadi, peralatan, bangunan, dll.
Sensitivitas tanah sanggup menjadi. Resistivitas bumi sanggup dipengaruhi oleh beberapa urusan seumpama lahan dan iklim, kondisi resistivitas, kelembaban, garam leleh, lokasi lubang tanah, pekerjaan fisik, imbas ukuran butir, besarnya arus, dll.