Bagaimana Cara Memilih Pompa Industri Yang Sempurna Dan Sesuai Kebutuhan

Yuk, Kenalan dengan jenis-jenis Pompa untuk Kebutuhan Industri. 


Banyak dari kita mungkin belum kenal perbedaan dari jenis jenis pompa industri yang ada. Dan apa perbedaannya dan fungsinya? Melalui postingan ini kami akan menampilkan ulasan wacana perbedaan dan fungsi nya. Semoga bermanfaat. 

1. Pompa Centrifugal


Prinsip dari pompa jenis ini yakni merubah energi kinetis (energi gerak) menjadi energi berpeluang lewat impaller yang berputar didalam casing.

Pompa jenis ini yakni pompa yang paling nge-top di dunia Industri, alasannya sanggup digunakan untuk memindahkan aneka macam macam fluida mulai dari air, asam, basa, cairan kental sampai semi solid.

Bagian-bagian pompa ini sanggup dilihat pada gambar diatas.

2. Pompa Submersible


Pompa Submersible atau disebut juga 'pompa benam' yakni pompa yang penggunaannya dengan cara mencelupkan pompa kedalam cairan untuk kemudian memompakan cairan tersebut, nah alasannya argumentasi inilah pompa jenis ini biasa disebut pompa submersible (mirip kata-kata submarine). Sebenarnya pada prinsipnya pompa ini banyak yang melakukan pekerjaan menyerupai pompa centrifugal, tetapi untuk mempermudah penggolongan maka pompa jenis ini disebut pompa submersible. Namun pompa jenis ini berlawanan dengan jenis pompa jet-pump, alasannya pompa jenis ini melakukan pekerjaan dengan mendorong air ke permukaan, bukan menyita air menyerupai jet-pump. 

Dibanding jenis jet-pump, pompa ini memiliki beberapa keistimewaan antara lain :

1.  Biaya perwatan yang rendah
2.  Tidak bising, alasannya berada dalam sumur
3.  Pompa memiliki pendingin alami, alasannya posisinya terendam dalam air
4. System pompa tidak menggunakan shaft pencetus yang panjang dan bearing, jadi  duduk kasus yang biasa terjadi pada pompa permukaan ( Jet Pump ) menyerupai keausan bearing dan shaft tidak terjadi.

3. Pompa Dosing/ Dosing Pump


Sesuai namanya pompa jenis ini berfungsi untuk menampilkan porsi chemical terhadap tangki reaksi, atau daerah dimana reaksi akan terjadi. Dibalik bentuknya yang lebih kecil dibanding jenis pompa lainnya, pompa ini memiliki peranan penting dalam . Hal ini dikarenakan terbentuk atau tidaknya reaksi dalam pembuatan air, diputuskan oleh keakurasian serta ketepatan dosing dari pompa jenis ini. Ukuran flow dari dosing pump juga bermacam-macam, dari 10mL/min sampai 20L/min (mungkin lebih). 

Jadi Bagaimana Memilih Jenis Pompa yang sempurna untuk kebutuhan kita?


Pemilihan pompa yang tepat, pada pada dasarnya mesti bersandar pada hal-hal berikut ini :
1. Jenis Fluida (Cairan) yang ingin dtransfer
2. Jarak Transfer Fluida
3. Waktu jalan dan stand by pompa yang diperlukan, serta
4. Banyaknya flow atau debit dari fluida yang ingin ditransfer persatuan waktu

Setelah itu diketahui, barulah kita sanggup menyeleksi jenis pompa apa yang sungguh-sungguh kita butuhkan. Namun bergotong-royong ada cara yang gampang untuk menyeleksi jenis pompa yang kita butuhkan??