Tips Bagaimana Cara Menggulung Dinamo Dengan Cara Tradisional


Bila anda berkeinginan untuk menimba ilmu menggulung dinamo ada baiknya anda membaca postingan ini.

Pertama yang mesti anda siapkan yakni mesin pompa air yang sudah rusak jangan main-main menggulung dengan dinamo baru bila anda tidak mau merugi 2 kali.

Bila dinamo sudah siap saatnya utk dibobog diambil kawat tembaganya dengan pahat atau apalah yang penting jangan pakai gigi. Sebelum dibobog, anda amati dahulu langkah gulungan dan jumlah gulungan serta sambungan kabel kapasitor dan listrik.
 
Sehabis kawat sudah lepas dari keren (body dinamo) ambilah kawat bekasnya dan mulailah mengukur diameter kawat tersebut (dalam gulungan dinamo terdiri 2 blok gulungan primer/runing & sekunder / start).

Ukuran kawat runing lebih besar dibandingkan dengan start. Setelah mengenali ukuran kawat mulailah menghasilkan selipan pada lubang keren menggunakan mika sekalian buatlah penutupnya.
 
Bila sudah final menghasilkan selipan mulailah membut mal sesuai langkah yang td anda amati. Ambilah kawat bekas tadi untuk dijumlah mulai dari mal pertama hingga mal terakhir.
 

Bila sudah sanggup hitunganya silakan gunakan rol untuk menggulung kawat, masukan kawat secara perlahan mudah-mudahan tidak lecet.

Gambar diatas yakni gulungan runing yang sudah jadi tinggal gulung start. Sehabis final gulungan tinggal menata dan mengikat bab depan terdahulu untuk berikutnya yang belakang sebelum mengikat yang belakang amati dahulu sambungan kabelnya sesuai yang sudah anda amati tadi.

Setelah final menyambung kabel dan membenahi gulungan kini pasang kembali dinamo pada body dan blok dinamonya. Berikutnya pasang kapasitor dan beri arus listrik kemudian gunakan tang ampere untuk mengukur beban dinamo tersebut.

Jika ampernya sudah sesuai dengan yang tertera pada body dinamo bermakna anda sudah sukses menggulung dinamo