Apa Itu Konduktor Listrik: Jenis Dan Sifatnya

Dalam ilmu kelistrikan, suatu benda atau material yang memungkinkan terjadinya anutan arus listrik disebut selaku Konduktor (penghantar). Arah suplai arus dalam satu atau banyak arah. Konduktor listrik lazim dibikin dari materi yang yang dibikin dari logam biasa.

Pembangkitan arus listrik sanggup ditangani oleh anutan elektron, hole dan dalam beberapa kasus, ion aktual atau ion negatif. Dalam logam, elektron yakni penggagas utama tapi dalam baterai, elektrolit kationik bergantung pada pembawa muatan positif.

Demikian pula, dalam sel materi bakar, sel proton dalam konduktor proton bergantung pada pembawa muatan positif. Artikel ini membahas citra perihal suatu konduktor listrik, jenis dan sifatnya.

Apa itu Konduktor Listrik?

Yang dimaksud dengan penghantar atau konduktor listrik yakni materi yang memungkinkan mengalirnya panas, disamping itu listrik berbunyi. Konduktivitas listrik yakni kesanggupan menghantarkan listrik. Contoh terbaik konduktor listrik yakni logam seumpama tembaga, besi, dll. Ini utamanya digunakan untuk menghasilkan kabel sehingga arus listrik sanggup dibawa.

Kita tahu bahwa semikonduktor yakni salah satu jenis materi alasannya yakni memungkinkan anutan listrik melaluinya tapi tidak terlampau baik. Dan beberapa materi seumpama Isolator sanggup didefinisikan selaku materi yang menangkal anutan arus dan ini utamanya digunakan untuk menutupi kabel seumpama plastik. Beberapa materi seumpama superkonduktor tidak memamerkan persoalan kepada anutan listrik. Hambatan konduktor meningkat begitu suhu meningkat.

Contoh

Contoh terbaik konduktor listrik utamanya meliputi yang berikut ini. Konduktor listrik dipahami selaku yang terbaik kalau konduktor melakukan pekerjaan dalam keadaan tekanan wajar serta suhu seumpama perak.

Ini tidak senantiasa ialah opsi tepat seumpama bahan, walaupun alasannya yakni ongkos dan lapisan oksidanya. Lapisan ini disebut tarnish (kotor) dan tidak kondusif. Demikian pula, verdigris, karat, & jenis lapisan oksida yang lain menurunkan konduktivitas.

Contoh konduktor yang efektif yakni perak, emas, tembaga, aluminium, merkuri, baja, besi, air laut, dan beton. Lebih banyak konduktor seumpama platina, kuningan, perunggu, grafit, air kotor dan jus lemon.

Aliran Elektron dalam Konduktor Listrik

Aliran elektron di dalam konduktor atau penghantar tidak lurus alasannya yakni adanya kecepatan penyimpangan. Karenanya, anutan elektron akan terhempas setiap di saat oleh atom dalam konduktor. Kecepatan ini cukup kecil alasannya yakni terdapat banyak elektron bebas.

Dalam suatu konduktor, kerapatan elektron sanggup diperkirakan sehingga kita sanggup mengukur kecepatan penyimpangan untuk arus yang diketahui. Ketika massa jenis lebih besar, maka kecepatan rendah diperlukan untuk arus yang diketahui. Aliran elektron dalam penghantar bertentangan dengan medan listrik yang dilambangkan dengan 'E'.

Bagaimana Perilaku Arus Konduktor?

Bahan partikel konduktor listrik dihentikan mengandung ruang energi antara dua pita seumpama valensi & konduksi. Pada pita kelambu (valance), elektron eksternal terikat pada atom secara tidak aman. Begitu elektron diberi energi alasannya yakni imbas panas (thermal) sebaliknya gaya gerak listrik, dan kemudian mengalir dari satu pita ke pita lain.

Dalam pita konduksi, elektron mendapatkan kebebasannya untuk menjalankan perjalanan ke mana pun di dalam konduktor. Konduktor dibikin dengan atom. Oleh alasannya yakni itu, secara keseluruhan, pita ini mempunyai banyak elektron. Ikatan logam ada di dalam konduktor, menurut +ve struktur ion logam. Struktur ini ditutup lewat awan elektron.

Setelah disparitas mempunyai potensi terjadi pada konduktor di dua ujung, elektron mendapatkan energi yang cukup untuk disuplai dari energi yang lebih rendah ke energi yang lebih tinggi di pita ini kepada resistansi kecil yang diberikan oleh materi konduktor. Aliran arus akan bertentangan arah dengan anutan elektron.

Jenis Konduktor Listrik

Ada banyak sekali jenis konduktor yang meliputi berikut ini.

 suatu benda atau material yang memungkinkan terjadinya anutan arus listrik disebut sebaga  Apa itu Konduktor Listrik: Jenis dan Sifatnya

Logam

Logam yakni materi konduktor paling banyak, digunakan dalam aplikasi praktis. Misalnya kawat listrik yang digunakan di sekeliling rumah kemungkinan besar menggunakan kawat tembaga seumpama materi penghantar colokan listrik tergolong logam, dan bab dalam alat setrika listrik tergolong logam seumpama materi konduktor. Karena logam mempunyai elektron bebas yang tak terhitung jumlahnya & mendorong mobilitas. Konduktor logam terbaik utamanya meliputi Perak, Tembaga dan Emas.

Non-Logam

Non-logam yakni konduktor listrik yang sungguh baik. Misalnya, karbon dalam bentuk grafit yakni konduktor listrik yang sungguh baik. Dalam struktur grafit, kita sanggup mengamati bahwa cuma ada 3 hingga 4 atom karbon yang digunakan untuk menghubungkan. Untuk ikatan bebas, ia meninggalkan satu elektron, tapi sebagian besar non logam bukanlah konduktor listrik yang sungguh baik.

Konduktor Ionik

Bentuk larutan konduktor disebut konduktor ionik. Contoh terbaik dari konduktor ini yakni air bahari atau air asin alasannya yakni ini yakni konduktor listrik yang baik.

Semikonduktor

Semikonduktor tidak baik dalam menghantarkan listrik seumpama konduktor tapi masih digunakan dalam banyak aplikasi. Contoh semikonduktor terbaik utamanya meliputi Ge (Germanium) dan Si (Silicon).

Sifat Konduktor

Sifat-sifat keadaan ketidakstabilan konduktor utamanya meliputi yang berikut ini.

  • Konduktor senantiasa membolehkan anutan elektron serta ion di dalamnya.
  • Medan listrik konduktor yakni nol yang memungkinkan elektron mengalir di dalamnya.
  • Kerapatan muatan konduktor tidak ada artinya
  • Pengambilan bebas utamanya ada di bab luar kondektur saja
  • Konduktor semua titik berada pada potensi yang sama

Ada banyak logam yang ialah konduktor listrik yang baik. Karena bab alat yang menyuplai arus listrik didesain dengan logam. Isolator yakni lapisan plastik pada konduktor yang melindungi kita dari sengatan listrik.

Jadi, ini semua perihal konduktor listrik yang sanggup dipraktekkan pada transmisi daya yang lazimnya terdampar. Konduktor ini meliputi kelonggaran yang sungguh besar serta kekuatan mekanis kalau ketimbang kabel satu-satunya dari wilayah penampang yang serupa.

Biasanya, pada konduktor ini, kabel tengah ditutup oleh banyak sekali lapisan kabel. Ukuran konduktor sanggup diputuskan lewat wilayah penampang tembaga yang cocok dan jumlah senar dengan diameter setiap benang.