Apa Itu Metode Eksitasi: Jenis Dan Elemennya

Sistem eksitasi pertama dikembangkan pada tahun 1971 oleh Kinte Industrial Co. Ltd. Beberapa metode eksitasi dan penyuplai exciter yakni Acoustical surfaces, Basler Electric Co., DirectMed Parts, Mitsubishi Electric Power Products, Spincore Technologies, dll.

Sistem ini digunakan untuk menawarkan DC supply atau DC ke mesin sinkron. DC exciter, AC exciter, sensor sinyal atau sirkuit pemrosesan, amplifier elektronik, penyearah (rectifier), dan sirkuit umpan balik stabilisasi metode eksitasi yakni komponen dasar dari metode eksitasi yang berbeda.

Pada postingan ini, banyak sekali jenis metode eksitasi, elemen, kelebihan, dan kelemahan dijelaskan.

Apa itu Sistem Eksitasi?

Definisi: Sistem yang menawarkan belitan medan mesin sinkron DC untuk mengerjakan fungsi pelindung & kendali dari metode daya. Sistem ini berisikan exciter, PSS (Power System Stabilizer), AVR (Automatic Voltage Regulator), unit pengolah, dan komponen pengukur. Arus yang ditawarkan oleh metode ini yakni arus eksitasi.

Nilai input metode ini diperoleh dengan menggunakan komponen pengukur, untuk gulungan medan exciter generator ialah sumber tenaga listrik dan rangkaian regulator tegangan otonom mengerjakan pengontrolan arus exciter, maka digunakan stabilizer PSS untuk menciptakan sinyal komplemen pada kendali putaran.

Jenis Sistem Eksitasi

Klasifikasi metode eksitasi ditunjukkan pada gambar di bawah ini.

thyristor dan alternator yang dihubungkan pribadi ke poros utama. Exciter utama dalam metode arus bolak-balik dipisahkan menjadi excited atau self- excited.

Sistem ini diklasifikasikan menjadi dua jenis yakni metode rotor atau metode thyristor berputar. Klasifikasi metode AC ditunjukkan pada gambar di bawah ini.

jembatan SCR pada hallow shaft sedangkan exciter magnet permanen dan exciter utama dihubungkan ke solid shaft.

Kelebihan

Keuntungan dari metode brushless adalah

  • Keandalan sungguh baik
  • Fleksibilitas pengoperasiannya bagus
  • Respon metode bagus
  • Tidak ada kontak bergerak dalam metode brushless, jadi perawatannya rendah

Kekurangan

Kerugian dari metode tanpa sikat adalah

  • Responnya lambat
  • Tidak ada de-eksitasi cepat

Sistem Statis

Sistem ini berisikan transformator penyearah, tahap output SCR, start-up eksitasi, dan perlengkapan pelepasan lapangan, serta rangkaian regulator dan kendali operasional. Pada metode ini tidak terdapat bab yang berputar, sehingga tidak ada rugi windage dan tidak ada rugi-rugi rotasi.

Dalam metode ini, output tiga fasa dari alternator utama dipindahkan ke transformator step down dan metode ini lebih hemat biaya pada alternator kecil di bawah 500 MVA. Sistem statis ditunjukkan pada gambar di bawah ini.

Sistem eksitasi pertama dikembangkan pada tahun   Apa itu Sistem Eksitasi: Jenis dan Elemennya

Kelebihan

Keuntungan dari metode statis adalah

  • Keandalan itu bagus
  • Fleksibilitas pengoperasian sungguh baik
  • Respon metode sungguh baik
  • Berukuran kecil
  • Kerugian rendah
  • Sederhana
  • Performa tinggi

Kekurangan

Kerugian utama dari metode statis yakni memerlukan cincin selip dan sikat

Elemen dan Sinyal Sistem Eksitasi

Diagram blok lazim untuk metode kendali mesin sinkron ditunjukkan pada gambar di bawah ini. Angka tersebut berisikan lima blok yakni blok komponen kontrol, blok exciter, transduser tegangan terminal, dan kompensator beban, mesin sinkron dan metode tenaga, dan penstabil metode tenaga dan kendali eksitasi terputus tambahan.

Sistem eksitasi pertama dikembangkan pada tahun   Apa itu Sistem Eksitasi: Jenis dan Elemennya

Dimana EFD yakni tegangan medan mesin sinkron atau tegangan output exciter, arus medan mesin sinkron IFD atau arus output exciter, IT yakni fasor arus terminal mesin sinkron, VC yakni output transduser tegangan terminal, VOEL yakni output limiter overexcitation, VR yakni output pengatur tegangan, VS yakni output penstabil metode daya, VSI yakni input penstabil metode daya, VREF yakni tegangan rujukan pengatur tegangan, dan VUEL yakni output pembatas eksitasi.

Pertanyaan

1). Berapakah tegangan eksitasi?

Ini yakni jumlah tegangan yang diperlukan untuk meluapkan kumparan medan dan tegangan beraneka ragam oleh kendali penyearah. Tegangan bolak-balik dan tegangan searah yakni dua jenis tegangan eksitasi.

2). Mengapa DC digunakan untuk eksitasi?

Arus listrik dihasilkan cuma dikala kawat berputar dalam medan magnet konstan yang diperoleh cuma dengan tegangan arus searah (DC) saja, sehingga tegangan DC dialirkan ke suatu kumparan untuk mendapat medan magnet konstan.

3). Mengapa generator memerlukan eksitasi?

Eksitasi diperlukan untuk generator untuk menciptakan medan magnet dan untuk menawarkan medan magnet berputar konstan atau tetap atau stasioner.

4). Apa yang terjadi dikala generator kehilangan eksitasi?

Arus rotor menyusut dikala eksitasi kehilangan generator dan dengan konstanta waktu medan tegangan medan juga menurun.

5). Mengapa kita memerlukan metode eksitasi untuk alternator?

Sistem ini diperlukan agar alternator sanggup menertibkan tegangan dan daya reaktif dari alternator atau generator sinkron.

Pada postingan ini, banyak sekali jenis metode eksitasi, Kelebihan, dan kelemahan metode dibahas.