Secara umum, aneka macam jenis bentuk dan materi yang digunakan untuk kapasitor bervariasi, tapi berisikan dua konduktor listrik yang disebut plat yang dipisahkan oleh isolator. Kapasitor digunakan selaku bagian rangkaian listrik dan elektronik yang berlainan di banyak instrumen umum.
Ada aneka macam Jenis Kapasitor tersedia di pasaran, yakni kapasitor keramik, kapasitor dielektrik, kapasitor film, kapasitor mika, variabel kapasitor dan sebagainya. Kapasitor ini diklasifikasikan menurut sifat yang berlainan menyerupai tegangan kerja, kapasitansi yang diperlukan dan kapasitas penanganan arus.
Apa itu Kapasitor Mika?
Istilah "Mika" merupakan kumpulan mineral alami. Kapasitor mika perak merupakan kapasitor yang menggunakan nama mika selaku dielektriknya. Kapasitor ini diklasifikasikan ke dalam dua jenis, yakni kapasitor mika perak dan kapasitor mika damped/teredam.Kapasitor mika perak digunakan selaku pengganti mika yang dijepit lantaran karakteristiknya yang lebih rendah. Umumnya, kapasitor mika merupakan kapasitor kerugian rendah yang digunakan di mana frekuensi tinggi diperlukan dan nilainya tidak banyak berubah dari waktu ke waktu.
Kapasitor ini konstan secara kimia, mekanis dan elektrik lantaran struktur kristalnya yang khas (struktur berlapis khas). Ini memungkinkan untuk menciptakan lembaran tipis dengan urutan 0.025-0.125 mm.
Mika yang paling kerap digunakan merupakan mika Phlogopite dan mika Muscovite. Perbedaan tinggi dalam pekerjaan materi baku membuat tingginya ongkos yang diperlukan untuk investigasi & penyortiran. Mika tidak bereaksi dengan pada biasanya asam, minyak, air dan pelarut.
Kontruksi Kapasitor Mika
Kontruksi kapasitor mika sungguh sederhana. Kapasitor mika sebelumnya menggunakan lembaran tipis mika yang dilapisi dengan lembaran tipis perak. Lapisan tipis diamankan & elektron disertakan meskipun, lantaran cacat fisik di kedua lapisan, ada sedikit celah udara yang menghancurkan presisi kapasitor mika dijepit. Selain itu, celah udara tersebut sanggup membuat duduk problem lantaran tekanan mekanis dan nilai kapasitansi akan berubah seiring waktu.
Kapasitor mika pasca-WW2-perak dibentuk dengan menutupi perak secara pribadi pada belahan luar mika dan menutupinya untuk mendapat kapasitansi yang diinginkan. Setelah lapisan dikumpulkan, elektroda disertakan & perakitan dirangkum.
Kapasitor mika perak memiliki nilai kapasitansi yang relatif kecil (antara beberapa pF, sampai beberapa nF). Kapasitansi kapasitor paling besar sanggup meraih nilai 1μF, walaupun ini tidak biasa.
Kapasitor mika perak biasanya diberi peringkat untuk tegangan antara 100 & 1000 volt, walaupun ada kapasitor mika tegangan tinggi khusus yang dirancang untuk penggunaan RF TX yang diberi peringkat sampai 10 kV.
Cara Memilih Kapasitor Mika yang Tepat
Ketika Anda menegaskan kapasitor mika yang tepat, Anda sanggup menyaring aneka macam hasil atribut sehingga Anda akan sanggup mendapatkan kapasitor mika perak yang tepat. Faktor - aspek berikut mesti diperiksa sebelum menegaskan kapasitor ini- Lead Spacing -3.6 mm, 5.9 mm, 8.7 mm, 11.1 mm
- Kapasitansi -2 pF, 22 pF, 47 pF, 100 pF, 470 pF
- Nilai Tegangan - mulai dari 50 V sampai 1 kV
Karakteristik Kapasitor Mika
Karakteristik kapasitor mika meliputi yang berikut iniAkurasi dan Toleransi
Nilai toleransi terkecil dari kapasitor mika perak sanggup serendah ± 1%. Ini jauh lebih unggul ketimbang nyaris semua jenis kapasitor lainnya. Sebaliknya, kapasitor keramik aktual sanggup meliputi toleransi sampai ± 20%.Stabilitas
Kapasitor ini sungguh konstan dan sungguh presisi. Kapasitansi mereka berubah kecil seiring waktu. Hal ini disebabkan oleh kebenaran bahwa tidak ada ruang udara dalam desain yang sanggup berubah seiring waktu. Juga, rakitan dijaga dari hasil lain dengan resin epoksi.Ini mempunyai arti bahwa dampak eksternal menyerupai kelembaban udara tidak melibatkan kapasitor mika. Kapasitansi mereka tidak hanya konstan dari waktu ke waktu, tapi juga stabil pada kisaran suhu, tegangan & frekuensi yang cukup. Koefisien suhu persyaratan merupakan sekitar 50 ppm/°C.
Kerugian Rendah
Ini memiliki kerugian induktif dan resistif yang rendah. Karakteristik kapasitor ini biasanya tidak tergantung pada frekuensi, yang memungkinkan penggunaan frekuensi tinggi. Karakteristik yang lebih baik ini tiba dengan harga: kapasitor mika perak besar dan mahal.Kelebihan dan kelemahan dari kapasitor mika khususnya meliputi; Kapasitansi yang stabil, Beroperasi pada suhu tinggi, Menahan pada tegangan sungguh tinggi, Kerugian rendah, Sangat akurat dan Dielektrik memamerkan isolasi yang baik, Biaya tinggi dan penyegelan yang sempurna diperlukan
Aplikasi untuk Kapasitor Mika
Aplikasi kapasitor mika sanggup didapatkan dalam aneka macam aplikasi tergolong yang berikut ini- Filter riak dan Decoupling untuk perangkat elektronik umum
- Rangkaian resonansi
- Rangkaian kopling
- Rangkaian konstan waktu
- Pemancar siaran RF berdaya tinggi
- Perangkat Elektronik Pertahanan
- Rangkaian transfer daya untuk aplikasi snubber berkapasitas rendah
- Pemancar radio atau TV
- Amplifier TV kabel
- Rangkaian inverter tegangan tinggi
Properti Kapasitor Mika Perak
Kapasitor mika perak sering digunakan lantaran fitur-fiturnya menyerupai kinerja tingkat tinggi, unggul di aneka macam bidang ketimbang jenis kapasitor lainnya. Sifat-sifat khusus dari kapasitor mika dirangkum di bawah ini.- Akurasi tinggi
- Suhu koefisien
- Rentang nilai
- Variasi kapasitansi rendah dengan tegangan
- Q. tinggi
Dari info di atas kesudahannya kita sanggup menyimpulkan bahwa, kapasitor ini menggunakan mika selaku dielektrik. Mereka memiliki sifat frekuensi tinggi lantaran sungguh stabil dari waktu ke waktu, kerugian induktif dan resistansi rendah. Kami harap Anda mendapat pengertian yang lebih baik wacana konsep ini.
