Jenis pompa come under ini dipakai untuk mentransfer cairan dengan viskositas tinggi, rendah, atau sedang & juga cairan dengan kandungan padatan besar. Pompa diafragma menanggulangi banyak materi kimia keras seumpama asam sebab sanggup dirancang dengan banyak sekali materi badan serta diafragma. Artikel ini membahas Definisi Pompa diafragma, Cara kerja, dan Aplikasi.
Apa itu Pompa Diafragma?
Pompa diafragma yakni temasuk pompa PD (positive displacement) atau pompa perpindahan positif. Pompa diafragma disebut selaku pompa membran. Pompa ini melakukan pekerjaan dengan menggunakan adonan agresi balas karet, diafragma Teflon atau termoplastik & katup yang sesuai pada setiap permukaan diafragma untuk mendorong cairan.Pompa ini banyak dipakai untuk menanggulangi banyak sekali macam cairan di banyak industri. Pompa ini sanggup mendorong cairan dengan viskositas tinggi, rendah, atau sedang. Ini juga sanggup dipakai untuk menanggulangi banyak sekali materi kimia keras seumpama asam sebab mereka dirakit dengan banyak sekali diafragma dan materi tubuh.
Cara Kerja Pompa Diafragma
Sebuah pompa diafragma ganda menggunakan dua tekukan diafragma yang merespons kembali & maju untuk menghasilkan ruangan sementara, wilayah keduanya menemukan dan mengeluarkan cairan lewat pompa ini. Cara kerja pompa yakni pada prinsip perpindahan udara yang seumpama partisi pemisahan antara udara dan cairan.
Jenis-jenis Pompa Diafragma
Pompa diafragma diklasifikasikan ke dalam beberapa macam seperti
- Pompa yang Dioperasikan Udara
- Pompa Yang Dioperasikan Udara Kecil
- Pompa digerakkan Motor Kecil
- Pompa Berbasis Motor
- Pompa Hydra-Cell Wanner
Pompa yang Dioperasikan Udara
Ini yakni pompa diafragma yang paling kerap digunakan. Pengerjaan pompa ini sanggup dilaksanakan dengan menggunakan udara terkompresi. Pompa ini juga meliputi dua ruang rakitan dengan diafragma yakni katup periksa kanal masuk serta katup periksa output di setiap ruang perakitan.Pasokan udara sanggup dipindahkan dari satu ruang rakitan ke yang lain menggunakan perangkat kendali spool udara yang sanggup dibangun ke dalam pompa.
Proses pemindahan udara berulang dari satu ruang rakitan ke ruang rakitan yang lain sanggup memaksa cairan keluar dari satu ruang rakitan & masuk ke pipa pembuangan lewat ruang rakitan pelengkap sedang diisi dengan cairan. Ada beberapa pulsa pedoman pulsating dalam pompa ini, yang sanggup sedikit menyusut dengan peredam pulsa dalam pipa pembuangan.
Pompa Yang Dioperasikan Udara Kecil
Pompa yang dioperasikan udara kecil ini menanggulangi kekentalan cairan khas & tanpa cairan bubur terkonsentrasi dengan mudah. Pompa ini dipakai dalam akun distribusi cairan volume rendah. Port kanal masuk & keluar pompa ini memiliki 3/8, 1/2, atau, laju 3/4 & pedoman yakni 2GPM sampai 10 GPM.Pompa digerakkan Motor Kecil
Pompa yang digerakkan motor kecil menyebarkan kekuatan sampai 60 PSI & dalam beberapa kasus 100 PSI. Jenis pompa ini dirancang dalam dua gaya terpisah. Yang utama yakni gaya yang menuntut yang berisikan sakelar gaya tetap untuk secara berkala menuntaskan & mengawali pompa pada pengaturan gaya yang tepat. Gaya seumpama ini sungguh terkenal.Gaya sekunder yakni Bypass di mana pun pompa tetap beroperasi terlepas dari kekuatan di dalam metode kecuali secara internal menyingkir dari pedoman bila katup pengusiran ditutup. Namun, bila katup pengusiran ditutup selama beberapa menit, overheating cairan sanggup terjadi dan kepingan dalam pompa sanggup rusak.
Pompa Hydra-Cell Wanner
Ini yakni pompa yang digerakkan oleh poros yang lebih besar, yang hendak memasok tekanan sampai 1500 PSI atau, 2500 PSI & laju pedoman sampai 36 GPM. Ini dirancang dengan logam yang berlainan serta elastomer untuk larutan asam, bubur, materi kimia keras, abrasive, bubuk pembasah, dan cairan panas.Karakteristik Pompa Diafragma
Karakteristik pompa diafragma meliputi:- Aliran cairan dengan denyutan/pulsating
- Ketika cairan memasuki tabung dengan berfungsinya katup periksa, maka ia secara konstan memasok keluar dari segi yang lebih tinggi.
- Penutupan katup periksa rumit.
Kelebihan dan Kekurangan Pompa Membran atau Diafragma
Kelebihan pompa membran/diafragma meliputi yang berikut ini.
- Pompa ini tidak mahal sebab perawatan yang tepat
- Self-priming
- Tahan ledakan
- Laju pedoman yang sanggup diubah dan tekanan pengusiran
- Portable
- Instalasi mudah
- Mereka sanggup beroperasi dalam jangka panjang
- Ini irit energi sebab menerapkan tenaga ekstra dikala pompa terbentur ke depan.
- Ini sungguh sesuai untuk memompa materi kimia selain cairan berbahaya lainnya
- Pompa ini cocok untuk menaklukkan kekuatan berdiri di dalam garis aliran.
Kekurangan pompa membran atau diafragma meliputi yang berikut ini.
- Sebagian besar pompa diafragma memerlukan sekitar 20 kaki kubik khas untuk setiap menit & 100 PSI asupan udara untuk beroperasi dengan kuat.
- Pompa ini condong tidak mendorong dengan sungguh akurat pada ujung dasarnya.
- Pompa diafragma ini berdenyut/berpulsa, jadi peredam mesti diperbaiki di atas pompa untuk meminimalkan denyut/getar.
Aplikasi Pompa Diafragma
Aplikasi pompa diafragma biasanya berlaku di banyak industri. Pompa ini dipakai untuk mendorong cairan seumpama materi kimia korosif, pelarut yang gampang menguap, materi masakan yang kental, peka kepada geser, produk farmasi, cairan lengket, air kotor, padatan lebih kecil, krim, bubur abrasif, minyak, dan gel.Jadi, ini semua tentang pompa diafragma atau membran, dan biasanya mereka melakukan pekerjaan paling baik untuk cairan bebas kotoran & materi kimia keras dalam aplikasi tekanan yang lebih sedikit. Pompa diafragma ini yakni jenis pompa yang sungguh efisien sebab sanggup menanggulangi cairan dengan viskositas rendah, sedang, atau kekentalan.
 : Cara Kerja, Jenis Dan Aplikasi){kind=link}