Pompa Piston : Jenis, Prinsip Kerja, Keistimewaan Dan Kekurangan

Pompa piston kuat, serta perangkat sederhana. Pompa ini dibentuk dengan ruang, piston, dan beberapa perangkat kontrol. Pompa ini berfungsi dengan mengalirkan ke bawah ke dalam ruang, sehingga meminimalisir media di dalam pompa tangan. Ketika tekanan udara melebihi pegas katup pembuka, maka media tereduksi sanggup dikirim ke seluruh katup keluar terbuka.

Karena piston ditarik mundur, maka ia melepaskan katup jalan masuk masuk & menutup katup keluar, sehingga pengisapan sanggup digunakan untuk menawan media tambahan untuk kompresi. Artikel ini membahas pemahaman prinsip pompa air piston, cara kerja, jenis, dll.

Apa itu Pompa Piston?

Pompa piston sanggup didefinisikan alasannya yakni ialah pompa perpindahan positif. Pompa ini menggunakan piston, diafragma, atau plunger untuk memindahkan cairan. Pompa ini menggunakan katup periksa selaku katup input dan output.

Umumnya Pompa piston yakni pompa putar yang menggunakan roda atau poros putar untuk mengoperasikan piston. Komponen berputar sanggup dihubungkan ke poros dari pusatnya, dan poros ini sanggup dihubungkan ke piston. Ketika komponen berputar, ia mengerjakan poros serta piston ke bawah untuk menariknya kembali.

Prinsip Kerja Pompa Piston

Prinsip pompa piston ini menyerupai dengan pompa perpindahan positif. Karena mereka melakukan pekerjaan dengan pinjaman kekuatan prosedur pemompaan untuk mengembangkan volume cairan. Pompa ini sanggup menggunakan daya dari sumber daya.

 Pompa ini berfungsi dengan mengalirkan ke bawah ke dalam ruang Pompa Piston : Jenis, Prinsip Kerja, Kelebihan dan Kekurangan

Pompa ini meliputi lebih dari satu piston dengan satu set perangkat kontrol. Pompa dupleks meliputi dua piston serta dua perangkat pengontrol. Demikian pula, pompa tripleks meliputi tiga piston serta tiga perangkat pengendali. Sangat penting untuk menyidik perangkat pengontrol di kedua segi untuk menegaskan bahwa fatwa arah cairan di kedua segi mengalir atau tidak.

Pompa ini yakni pompa kerja ganda bila tidak tunggal. Pompa kerja ganda melibatkan dua set perangkat pengontrol & cairan di kedua ujungnya. Ini memungkinkan pompa untuk mengakhiri siklus pemompaan dengan mengalir dalam satu arah ke arah lainnya.

Ketika piston mengambil satu arah, maka piston akan menyedot di segi lain. Pompa ini memerlukan model agresi tunggal untuk mengalir di kedua arah untuk mengakhiri siklus.

Jenis Pompa Piston

Pompa ini diklasifikasikan ke dalam banyak sekali jenis yakni pompa angkat (lift), pompa gaya (force), pompa aksial, dan pompa piston radial. Dari pompa ini, pompa pengangkat dan gaya sanggup beroperasi secara manual dengan pinjaman mesin.

 Pompa ini berfungsi dengan mengalirkan ke bawah ke dalam ruang Pompa Piston : Jenis, Prinsip Kerja, Kelebihan dan Kekurangan

Pompa Piston Angkat (lift)

Pada pompa jenis ini, piston di atas stroke sanggup menawan cairan dengan pinjaman alat kendali yang dinamai katup (valve) ke bab bawah silinder.

Pada langkah di bawah, cairan mengalir lewat perangkat kendali yang dikontrol dalam piston ke bab silinder yang lebih tinggi. Setelah itu pada peningkatan kekuatan, cairan sanggup dilepaskan dari bab yang lebih tinggi dari silinder lewat cerat.

Pompa Piston Gaya (force)

Dalam jenis pompa ini, pompa piston upstroke sanggup menawan cairan lewat katup masuk ke silinder (tabung). Di atas downstroke, tingkat cairan sanggup dikeluarkan lewat katup keluar ke tabung pembuangan.

Pompa Piston Aksial

Ini yakni pompa PD (perpindahan positif) dan memiliki beberapa piston dalam susunan melingkar dari tabung blok. Blok ini sanggup didorong untuk memutar sumbu simetri dengan poros penting yang terkait dengan piston pemompaan. Pompa ini sanggup digunakan menyerupai kompresor pendingin udara otomotif, pompa terpisah, atau motor hidrolik.

Pompa Piston Radial

Pompa ini yakni salah satu jenis pompa hidrolik, dan piston yang melakukan pekerjaan meluas dalam lintasan radial secara simetris di daerah poros penggerak, dalam perbedaan arah pompa piston aksial.

Spesifikasi

Spesifikasi utama dikala menegaskan pompa ini khususnya meliputi laju aliran, kepala pompa, volume stroke, tekanan, diameter pembuangan, peringkat daya, tenaga kuda, dan jadinya suhu pengoperasian.

Material

Bahan yang digunakan untuk merancang pompa-piston khususnya tergantung pada penerapan pompa. Bahan casing dan silinder mesti memiliki kekuatan yang cukup serta mesti menahan berdekatan dengan keadaan lingkungan operasi.

Bahan-bahan untuk bersinggungan dengan media yang dipompa perlu tahan kepada segala karat yang diinduksi dengan cairan. Beberapa jenis materi yang digunakan dalam pompa ini dibahas di bawah ini.
  • Besi cor berbincang pesona tinggi, ketahanan, dan tahan gores yang setara dengan peringkat gaya tinggi.
  • Bahan plastik murah dan juga berbincang daya tahan yang luas kepada karat serta serangan kimia.
  • Paduan stainless steel dan baja berbincang keselamatan kepada karat dan kimia dan mereka memiliki kekuatan tarik unggul ketimbang plastik, setara dengan peringkat tekanan superior.
  • Jenis materi lain yang digunakan untuk merancang pompa khususnya meliputi aluminium, kuningan, perunggu, keramik, dan paduan nikel.

Kelebihan

Kelebihan dari pompa piston khususnya meliputi yang berikut ini.
  • Kisaran tekanannya luas
  • Kekuatan sanggup dikelola tanpa laju fatwa bergerak.
  • Tingkat pergantian fatwa dan Tekanan memiliki hasil kecil pada langkah-langkah tersebut.
  • Terampil dalam memindahkan cairan kental, bubur, serta abrasive dengan rancangan perangkat kendali yang baik.

Kekurangan

Kekurangan dari pompa piston khususnya meliputi yang berikut ini.
  • Biaya perawatan, & pengoperasian tinggi lazimnya besar dan berat
  • Mereka cuma menanggulangi laju fatwa yang lebih rendah
  • Aliran berpulsa
Jadi, ini semua wacana prinsip pompa piston yang digunakan menyerupai pompa hidrolik untuk menyalakan mesin berat dan juga mesin kecil. Aplikasi pompa piston khususnya meliputi transfer cat, kue, cokelat, dll.

Ukuran pipa ini sudah meningkat untuk digunakan dalam industri. Semua jenis pompa piston dalam bentuk radial dan aksial juga digunakan dalam aplikasi industri maju, yang meliputi banyak piston yang dikontrol dalam blok silinder bulat.