Cara Mudah Kenali Arahan Data Pin Komponen Elektronika

Salah satu problem utama dalam konsep rangkaian merupakan kenali koneksi pin Transistor, Thyristor (SCR), TRIAC, Dioda, IC dan perangkat elektro serupa. Untuk mendapat wangsit perihal pin, kita mesti mencari lembar data (datasheet) atau sumber lain untuk menyelesaikan koneksi rangkaian.

Koneksi pin yang salah akan memicu kegagalan rangkaian. Berikut ini merupakan perkiraan siap untuk mengidentifikasi pin sebagian besar komponen. Dan tutorial singkat perihal kenali pin dari nyaris setiap perangkat elektronik yang digunakan di rangkaian.

Identifikasi Pin Transistor

1. Bipolar Junction Transistor (BJT)

Transistor Bipolar (BJT) sanggup berupa Transistor NPN atau Transistor PNP yang tersedia dalam bungkus plastik atau bungkus kaleng logam. Dalam bungkus plastik, satu segi transistor merupakan Datar yang merupakan segi depan dan pin dikontrol secara seri.

Untuk mengidentifikasi pin, pertahankan segi datar depan menghadap Anda dan hitung pin selaku satu, dua dll. Pada sebagian besar transistor NPN itu akan menjadi 1 (Collector), 2 (Base) dan 3 (Emitter). Demikian CBE. Tetapi dalam transistor PNP, kondisinya akan terbalik. Itu merupakan EBC.

Dalam jenis Logam kaleng, pin disusun melingkar. Lihat saja Tab di pinggiran lingkaran. Dalam tipe NPN, pin yang akrab dengan Tab merupakan Emitter, yang berlawanan, Collector dan yang tengah, Base. Dalam jenis PNP pin dibalik. Pin akrab dengan Tab merupakan Collector.

Tapi ini bukan konfigurasi pin standar. Pengaturan pin sanggup beragam di beberapa Transistor. Kaprikornus untuk mendapat ide, tabel berikut akan menolong Anda.

2. Field Effect Transistor (FET)

Untuk mengidentifikasi Transistor FET, seseorang mesti mempertahankan bab melengkung menghadapnya dan mulai menjumlah ke arah yang bertentangan arah jarum jam. Ke 1 satu merupakan Source, maka Gate dan kemudian Drain.

3. MOSFET - Transistor Efek Medan Semikonduktor Efek Logam

Biasanya, dalam beberapa kasus, pin MOSFET diberi label sesuai dengan G, S, dan D yang berbincang Gate (gerbang), Source (sumber), dan Drain (pembuangan). Dalam beberapa kasus, dianjurkan untuk berkonsultasi lembar data MOSFET. Biasanya menghasilkan segi datar menghadap ke arah Anda, pin diberi label S, G, D mulai dari kiri ke kanan.

4. IGBT - Transistor Bipolar Gerbang Terisolasi

Untuk beberapa Transistor IGBT gampang menyerupai GN2470, permukaan yang diangkat diposisikan ke arah orang yang memegangnya sehingga yang lebih pendek di tengah merupakan katoda. Yang di sebelah kiri merupakan Gate dan yang di sebelah kanan merupakan Emitter.

5. Photo Transistor

Untuk Photo Transistor gampang menyerupai L14G2, mempertahankan permukaan melengkung ke arah orang yang memegang dan mulai dari arah searah jarum jam, ke 1 satu Collector, yang kedua merupakan Emitter dan yang ketiga merupakan Base.

Tabel ini berbincang koneksi pin Regulator IC, MOSFET, Sensor Suhu, Melody IC, Photo Transistor  dll

Identifikasi Pin beberapa Komponen Dioda

1. LED - Light Emitting Diode

Pin LED sanggup diidentifikasi dengan menyelediki LED dari penampilan atas. Yang dengan tepi rata merupakan pin negatif dan pin lurus merupakan pin positif. Biasanya, untuk LED baru, pin kasatmata merupakan yang memiliki timah lebih panjang dan pin negatif merupakan yang dengan timah pendek.

2. Dioda LASER

Untuk dioda LASER menyerupai DL-3149-057, memegang permukaan melengkung ke arah orang memegangnya, pin diberi nomor dari 1 hingga 3 dengan pin 1 menjadi katoda, yang kedua menjadi pin lazim dan yang ketiga menjadi anoda.

3. Dioda PN Junction

Pada Dioda PN junction, timah katoda merupakan yang akrab cincin di sekeliling badan dan yang yang lain merupakan timah anoda.

4. Photodioda

Untuk Photodioda menyerupai QSD2030F, mempertahankan permukaan melengkung ke arah orang yang memegang perangkat, terminal yang lebih pendek merupakan katoda sedangkan yang lebih panjang merupakan anoda.

Mengidentifikasi Pin Perangkat Daya Elektronik

1. Silicon Controlled Rectifier (SCR)

Thyristor atau SCR merupakan perangkat tiga pin dan pinnya merupakan Anoda (+) Katoda (-) dan Gate/Gerbang. Arus mengalir dari Anoda ke Katoda dikala Gerbang mendapat pulsa positif. Setelah dipicu, SCR akan mengunci dan terus berlangsung bahkan kalau tegangan gerbang dilepas. Untuk mematikannya, kita mesti memecah arus anoda lewat sakelar off.

Seperti Transistor, pin SCR sanggup diidentifikasi dengan mempertahankan bab depan menghadap Anda. Sisi tercetak Kode merupakan segi depan. BT 136, BT 138 dan ST44B merupakan TRIAC.

2. TRIAC

Dalam beberapa TRIAC seperti 2N6071A/B mempertahankan permukaan rata ke segi Anda, pin diberi nomor dari 1 hingga 3. Pin 1 merupakan terminal utama 1, pin 2 merupakan terminal utama 2 dan pin 3 merupakan terminal Gerbang. Dalam beberapa problem menyerupai TRIAC oleh Siemens, dua terminal yang sanggup dilihat merupakan gerbang dan katoda, dengan yang lebih pendek merupakan gerbang dan yang lebih panjang merupakan katoda. Terminal Anoda merupakan kontak logam pada bab sekrup TRIAC.

3. UJT - Transistor Unijunction

Konfigurasi pin sama dengan konfigurasi Transistor Bipolar. Biasanya, perangkat dipegang sedemikian rupa sehingga segi datar menghadap ke arah orang tersebut. Pin diberi nomor dari 1 hingga 3 mulai dari kiri ke kanan. Pin 1 merupakan anoda, Pin 2 merupakan Gerbang dan Pin 3 merupakan katoda.

Contohnya merupakan 2N6027. Untuk beberapa Transistor UJT menyerupai 2N2646, memegang perangkat tersebut sehingga pin ke bawah dan mulai dari arah jarum jam, ke 1 satu merupakan terminal Base1, kedua atau tengah satu merupakan terminal Emitter dan yang ketiga merupakan terminal Base2.

Mengidentifikasi pin Modul IR (Infrared)

Berbagai jenis Modul Infrared tersedia. Ada bab yang diproyeksikan di satu segi yang merupakan segi depan. Koneksi pin sensor Infrared lazim diberikan di bawah ini

Mengidentifikasi pin dari Rangkaian Terpadu yang berbeda

1. Sensor TSOP

Untuk beberapa fotosensor menyerupai sensor TSOP, permukaan lengkung dipegang sedemikian rupa sehingga mulai dari kiri, pin pertama merupakan pin ground, kedua merupakan Vcc dan ketiga merupakan pin output.

2. Driver Motor IC L293D

Seperti Rangkaian Terpadu lainnya, IC ini juga berisikan titik melengkung di salah satu ujungnya. Mulai dari segi kiri kurva, pin diberi nomor dari 1 hingga 8 dan pin yang tersisa di segi kanan diberi nomor dari 9 hingga 16, dari bawah ke atas.

3. Relay Driver IC

Identifikasi Pin sama dengan IC motor driver kecuali bahwa alih-alih cuma titik melengkung, salah satu ujungnya betul-betul terputus di tengah untuk membentuk permukaan melengkung.