Jenis Jenis Konektor Monitor

Jenis Jenis Konektor Monitor - Komputer yakni suatu perangkat elektronik yang dipakai untuk mengolah data sesuai dengan mekanisme yang sudah dirumuskan. Hasil pembuatan data pada komputer akan ditampilkan pada perangkat keluaran (output device). Salah satu perangkat output komputer yakni monitor.

Monitor yakni perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk memperlihatkan hasil proses dari komputer dalam bentuk gambar, teks maupun video secara visual. Untuk sanggup memperlihatkan hasil proses dari komputer, monitor disambungkan ke CPU dengan menggunakan konektor.

Jenis Konektor Monitor Yang Sering Digunakan

Terdapat berbagai macam konektor yang sanggup dipakai untuk menghubungkan monitor dengan CPU. Berikut yakni jenis jenis yang sanggup dipakai untuk menghubungkan monitor dengan CPU.

1. VGA

VGA yakni akronim dari Video Graphics Array atau Video Graphics Adapter. VGA mulai diperkenalkan pada tahun 1987 setelah dikembangkan oleh IBM. VGA dipakai untuk menghubungkan komputer dengan proyektor, monitor, atau TV. VGA ini memperlihatkan layar warna resolusi 640 x 480, tergolong layar 16 warna dan kecepatan refresh 60 Hz sekaligus. Jika resolusinya kurang dari 320 x 200, VGA akan memperlihatkan 256 warna. VGA cuma sanggup memperlihatkan mutu yang lebih rendah, dan resolusi yang lebih rendah ditampilkan di layar lantaran menggunakan sinyal analog. Konektor dan kabel VGA jarang didapatkan pada proyektor, monitor, komputer, dan TV masa kini. Konektor VGA digantikan oleh kabel dan konektor HDMI dan DVI.

2. Thunderbolt

Thunderbolt yakni hardware interface yang dipasarkan dengan nama Light Peak dan dikembangkan oleh Intel melakukan pekerjaan sama dengan Apple. Pada 24 Februari 2011, thunderbolt pertama kali dijual selaku potongan dari produk konsumen. Thunderbolt dipakai untuk menghubungkan perangkat periferal seumpama mouse, keyboard, printer, pemindai, dan yang lain ke komputer. Thunderbolt dapat menggunakan daya DC dan memiliki kesanggupan untuk mentransfer data jarak jauh lewat kabel yang lebih murah. Dua model pertama thunderbolt bisa mentransfer data dengan kecepatan hingga 20 Gb dalam satu detik. Versi ke-3 bisa menggunakan konektor USB Type-C dan sanggup mentransfer data dengan kecepatan hingga 40 Gb per detik.

Bahan yang dipakai untuk menghasilkan kabel thunderbolt ada dua jenis yakni menggunakan kabel optik, dan menggunakan kabel tembaga. Meskipun kabel thunderbolt dirancang untuk dipakai selaku kabel serat optik, model tersebut dirilis dalam jumlah yang lebih sedikit. Kabel tembaga memungkinkan kabel untuk memasok listrik, dan harga lebih murah, itu sebabnya kabel tembaga lebih banyak digunakan. Bagaimanapun, jasus bermaksud menggunakan kekuatan kabel tembaga untuk berbincang kecepatan bandwidth optik yang lebih singkat dengan memadukan kabel optik dan tembaga.

3. HDMI

HDMI yakni kabel dan konektor yang dikembangkan oleh beberapa perusahaan, tergolong Toshiba, Sony, Hitachi, dan Philips. HDMI akronim dari High Definition Multimedia Interface. HDMI memiliki kesanggupan untuk mentransmisikan ajaran audio dan video dengan bandwidth tinggi dan bermutu tinggi antar perangkat. HDMI dipakai pada Proyektor, HDTV, pemutar Blu-ray, atau pemutar DVD.

Satu kabel HDMI menawarkan cara yang lebih gampang untuk menghubungkan dua perangkat gotong royong untuk mentransmisikan sinyal audio dan video dengan mengubah tiga kabel audio/video komposit. Selain itu, HDMI bisa mentransmisikan hingga 8 susukan sinyal audio digital, tergolong sinyal video yang disempurnakan, standar, dan definisi tinggi. Kabel HDMI tersedia dalam dengan panjang hingga 50 kaki. Meskipun demikian, tidak diusulkan untuk berbelanja kabel dengan panjang lebih dari 25 kaki lantaran sanggup terjadi masalah kehilangan atau penurunan sinyal.

4. USB Type-C

USB type-c yakni interface plug and play. USB yakni akronim dari Universal Serial Bus. USB type-c memungkinkan komputer untuk berkomunikasi dengan perangkat periferal dan lainnya. USB type-c juga sanggup mengirim daya ke perangkat tertentu seumpama tablet dan smartphone, tergolong mengisi daya baterainya. Pada Januari 1996, model pertama dari Universal Serial Bus dirilis. Kemudian, teknologi ini disertai oleh Compaq, Intel, Microsoft, dan perusahaan lainnya.

Saat ini ada beberapa perangkat USB yang sanggup dihubungkan ke komputer seumpama Digital Camera, Keyboard, Microphone, Mouse, Printer, Scanner, dan lainnya. Selain itu, konektor USB tersedia dalam aneka macam bentuk dan ukuran. Panjang kabel USB yang dipakai untuk perangkat berkecepatan tinggi yakni 16 kaki 5 inci (panjang maksimumnya), dan 9 kaki 10 inci dipakai untuk perangkat berkecepatan rendah.

5. DVI

DVI yakni display interface video. DVI ialah akronim dari Digital Visual Interface. DVI dipakai untuk mengantarkan Antarmuka Visual Digital dan perangkat performa pada resolusi tinggi 2560 x 1600. Monitor komputer dan proyektor yakni perangkat biasa yang menggunakan koneksi DVI. DVI juga sanggup dipakai pada beberapa TV, tapi HDMI yakni yang paling biasa lantaran cuma beberapa kabel DVI yang memiliki kesanggupan untuk mengantarkan sinyal audio.

Konektor DVI mendukung salah satu dari tiga nama menurut sinyal: DVI-D (mendukung satu-satunya digital), DVI-A (mendukung satu-satunya analog), atau DVI-I (mendukung analog dan digital). Jika GPU dan monitor Anda memiliki kesanggupan untuk mendukung VGA dan DVI, diusulkan untuk menggunakan kabel DVI. Kabel DVI senantiasa berbincang mutu gambar setidaknya sama dengan VGA dan lebih baik jikalau memungkinkan.

6. Displayport

Displayport adalah antarmuka audio dan video digital yang terhubung ke proyektor, monitor, atau TV kabel. Displayport dibuat oleh VESA. Ada dua jenis konektor displayport yaitu tolok ukur dan mini displayport. Keduanya memiliki ukuran yang berbeda, tapi kedua jenis koneksi sanggup mengantarkan sinyal yang identik. Saat ini, VGI, HDMI, dan DVI yakni jenis port performa yang paling umum.

Itulah jenis jenis konektor monitor yang sanggup disampaikan pada pembahasan kali ini. Semoga bermanfaat.


Sumber http://keluargasepuh86.blogspot.com