Jenis - Jenis Ulir Berdasarkan Bentuknya
Ulir merupakan alur yang melilit pada suatu benda silinder atau poros dengan ukuran dan bentuk tertentu. Pada dasarnya ulir berfungsi untuk mengikat benda satu dengan benda yang yang lain tapi ulir juga mempunyai kegunaan yang lain yakni untuk menggerakan (penggerak) suatu benda. Di dunia ini terdapat banyak jenis ulir yang digunakan dalam kehidupan sehari - hari utamanya di dunia industri yang dikelompokan menurut standar tertentu, salah satunya yakni jenis - jenis ulir menurut bentuknya. Jika dilihat dari bentuknya, terdapat beberapa macam ulir yang dikala ini digunakan di industri maupun dalam penggunaan sehari - hari. Jenis - jenis ulir menurut bentuknya yaitu:
1. Ulir Segitiga (Triangular Thread)
Ulir segitiga (triangular thread) merupakan ulir yang memiliki profil berupa segitiga. Terdapat beberapa jenis ulir segitiga (triangular thread) yang digunakan dalam kehidupan sehari hari diantaranya merupakan ulir metrik, ulir whitworth, ulir pipa, ulir UNF dan ulir UNC. Ulir segitiga (triangular thread) biasanya digunakan untuk beban ringan seumpama pengencangan cover mesin dan lain sebagainya.
2. Ulir Segiempat (Square Thread)
Ulir segiempat (square thread) merupakan ulir yang memiliki bentuk profil segiempat. Ulir segiempat (square thread) merupakan ulir yang digunakan untuk beban - beban yang berat seumpama ulir transportir yang menggerakan pintu bendungan membuka atau menutup. Ulir segiempat (square thread) disimbolkan dengan "sq".
3. Ulir Trapesium (Trapezoidal Thread)Ulir trapesium (trapezoidal thread) merupakan ulir yang memiliki profil berupa trapesium. Jika dilihat sekilas bentuk profil ulir trapesium (trapezoidal thread) nyaris sama dengan ulir segiempat (square thread). Ulir trapesium (trapezoidal thread) memiliki sudut puncak 30o dan disimbolkan dengan "Tr". Contoh penggunaan ulir trapesium (trapezoidal thread) adalah pada ulir pelopor eretan mesin bubut.
4. Ulir Acme (Acme Thread)
Ulir acme (acme thread) merupakan ulir trapesium yang memiliki sudut puncak 29o. Ulir acme (acme thread) ini biasa digunakan pada eretan dan leadscrew. Ulir acme (acme thread) disimbolkan dengan "acme".
5. Ulir Bulat (Round Thread)
Ulir bundar (round thread) merupakan ulir yang memiliki puncak dan lembah ulir bentuk profil setengah lingakaran. Ulir bulat (round thread) ini basanya digunakan untuk mentransmisikan daya secara halus dan tanpa adanya kelonggaran. Ulir Edison yang terdapat pada bola lampu merupakan jenis lain dari ulir bulat (round thread) ini.
6. Ulir Bola (Ball Screw)Ulir bola (ball screw) merupakan ulir yang dipasangkan dengan prosedur bola baja (steel ball). Hampir tidak ada kebebasan pada ulir bola (ball screw) sehingga menciptakan gerakan yang presisi. Ulir bola (ball screw) banyak digunakan pada pelopor mesin CNC yang membutuhkan tingkat kepresisian yang tinggi.
7. Ulir Tanduk (Buttress Thread)
Ulir tanduk (buttress thread) merupakan ulir yang memiliki bentuk profil segitiga yang berupa seumpama tanduk (bukan segitiga sama kaki). Ulir tanduk (Buttress Thread) umumnya digunakan selaku tarikan pengunci seumpama pengunci collet.
Sumber http://keluargasepuh86.blogspot.com